Musim Panen Tiba, Kedelai Lokal di Kudus Cukup

(Kudus-online.com) - Sejak dua pekan terakhir stok kedelai lokal di Kudus mulai tersedia dalamjumlah cukup karena bertepatan dengan musim panen. Demikian disampaikan Ketua Primer Koperasi Tahu-Tempe Indonesia (Primkopti) Kabupaten Kudus Amar Ma'ruf.

"Stok kedelai lokal sementara berasal dari Kabupaten Grobogan, dan stoknya mencapai 40 ton," katanya.

Ma’ruf juga memperkirakan, daerah lain pemasok kedelai lokal juga akan mulai panen sehingga stok kedelai lokal juga semakin bertambah. Beberapa daerah lain penghasil kedelai, yakni Kabupaten Jember, Lamongan, Jatim dan Kabupaten Pati.

Ketersediaan stok kedelai lokal memang sesuai dengan musim panen dari daerah penghasil kedelai.
Harga jual kedelai lokal, Rp7.050, sementara harga jual kedelai impor, saat ini sudah turun menjadi Rp7.350 per kilogram, dari harga sebelumnya dijual Rp7.600/kg.

     "Awal tahun lalu harga jual kedelai impor sekitar Rp7.800/kg, kemudian turun secara bertahap hingga mencapai Rp7.350/kg sejak tiga hari yang lalu," katanya.

Ketersediaan kedelai lokal, membuat banyak pengrajin tahu yang memilih membeli kedelai lokal karena dinilai lebih berkualitas dibandingkan dengan kedelai impor.


Dalam sehari, permintaan kedelai lokal mencapai 10 ton, sedangkan permintaan kedelai impor mencapai 15 ton per hari. #

Post a Comment

Previous Post Next Post