Heboh, Penemuan Kerangka di Sumur Warga Kedungdowo Kaliwungu Kudus

(Kudus-online.com), Kaliwungu-Jumat sore warga Desa Kedungdowo Kaliwungu Kudus mendadak heboh menyusul ditemuakannya kerangkamanusia di dalam sumur milik seorang warga.  

Menurut Kapolsek Kaliwungu AKP Sardi, kerangka manusia yang belum bisa dipastikan jenis kelaminnya itu ditemukan oleh warga yang sedang membersihkan kawasan sumur di rumah milik Anton yang ada di Jalan Kudus-Jepara kilometer 5 Desa Kedungdowo, Kaliwungu.

Laporan temuan kerangka manusia yang terbungkus karung plastik itu, diterima sekitar pukul 15.00 WIB, kemudian ditindaklanjuti laporan ke Polres Kudus.

Tim Inafis (Indonesian Automatic Fingerprint Identification System) Polres Kudus juga dihadirkan di lokasi untuk kepentingan penyelidikan.

Kondisi sumur tersebut cukup dalam, namun karena musim hujan debit air sumurnya meningkat sehingga permukaan air sumur hanya 1,5 meter dari permukaan sumur.

Hal inilah, yang menyebabkan kerangka manusia yang dibungkus dalam karung itu ikut terangkat ke atas, sehingga terlihat warga yang diminta membersihkan kompleks sumur di belakang rumah itu.

"Ketika dibuka ternyata berisi kerangka manusia sehingga temuan kerangka manusia tersebut disampaikan kepada pengontrak rumah," ujarnya.

Selanjutnya, pengontrak rumah yang bernama Mahfud (28) warga Desa Mijen, Kecamatan Kaliwungu, melaporkannya ke polisi.

Rumah yang sejak dua tahun lalu tidak ditempati tersebut, oleh Mahfud hendak dijadikan warung makan sehingga meminta seseorang membersihkan bagian belakang rumah, termasuk kompleks sumur.

Di dalam karung plastik tersebut, ditemukan kerangka manusia yang masih utuh, dan ditemukan pula kaos berwarna cokelat bermotif kembang-kembang, sarung berwarna merah bermotif bintik-bintik serta songkok.

Hasil pemeriksaan tim medis dari Puskesmas Kaliwungukerangka tersebut memang kerangka manusia dan keberadaannya diperkirakan lebih dari satu tahun.

"Saat ini, kerangka manusia yang belum diketahui jenis kelamin dan usianya itu dibawa ke Rumah Sakit Umum Loekmono Hadi Kudus untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

 Nur Sobari warga Desa Mijen, yang membersihkan bagian belakang rumah milik Anton itu mengakui, yang pertama kali mengetahui adanya kerangka manusia yang terbungkus dalam karung plastik di dalam sumur.

Sementara pemilik rumah, Anton mengakui, rumahnya memang sudah dua tahun terakhir tidak ditempati.

"Rencananya, rumah tersebut memang dikontrak warga untuk dijadikan warung makan," ujarnya.#

Post a Comment

Previous Post Next Post