diguga Berbakteri, Swalayan di Kudus Menarik Apel Import

(Kudus-online,com), Kota - Ramainya pemberitaan Apel Impor tercemar bakteri ditanggapi serius oleh pengelola swalayan di Kudus.  Beberapa swalayan di Kabupaten Kudus, mulai menarik apel dan digantikan dengan apel lokal maupun impor yang tidak dilarang oleh pemerintah.

Store Manager Swalayan ADA Kudus Setyowati mengatakan, penarikan buah apel impor dari Amerika sudah dilakukan sejak muncul pemberitaan di media. Bahkan, sudah ada pemberitahuan dari kantor pusat untuk melakukan penarikan produk tersebut.

Saat ini, apel yang tersedia adalah apel yang tidak berbahaya, seperti apel malang dan apel lokal lainnya.

"Walaupun ada apel impor, produk yang kami jual tidak dilarang oleh pemerintah dan dipastikan aman untuk kesehatan, seperti apel fuji dari China," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kudus Sudiharti mengakui, hingga kini belum menerima surat pemberitahuan soal larangan peredaran dua buah merek apel royal gala dan apel granny smith produksi bidart bros.

 Dinas Perdagangan, baru akan melakukan tindakan jika telah menerima surat pemberitahuan dari Pemerintah Pusat.

     "Tanpa surat resmi, kami tidak berani melangkah karena tidak memiliki dasar," ujarnya.

Kalaupun nantinya sudah ada surat dari pemerintah melalui kementerian terkait, akan dibentuk tim untuk melakukan inspeksi mendadak di sejumlah toko yang menjual buah impor tersebut, termasuk di sejumlah swalayan di Kudus.

Langkah selanjutnya, memberikan surat edaran kepada pedagang buah untuk tidak mengedarkan produk apel yang dilarang karena diduga mengandung bakteri.#